1. Kenalilah Beragam Jenis Perban Gulung
Anda dapat membeli perban gulung yang terbuat dari bahan yang berbeda: bahan open-weave, elastis, atau crepe. Masing-masing bahan memiliki karakteristik yang unik. Perban open-weave: jenis perban gulung ini mempermudah aliran udara yang sangat baik, tetapi tidak memberikan tekanan yang cukup besar ke siku Anda, dan tidak dapat menyangga sendi. Perban jenis ini paling bagus dipakai buat menutup luka. Perban elastis: jenis perban gulung ini dapat menyesuaikan diri dengan bentuk siku Anda dan umumnya dipakai saat Anda menutup luka dan menyangga cedera jaringan seperti terkilir atau keseleo. Perban crepe: jenis perban ini merupakan yang paling sesuai dipakai bila Anda mengalami cedera pada siku, dan membutuhkan dukungan lebih buat menjaga posisinya.
2. Mintalah Orang yang Anda Bantu buat Menekuk Sikunya
Anda perlu membalut siku dalam posisi yang sedikit tertekuk buat melancarkan sirkulasi dan mencegah cedera yang lebih parah terjadi. Mintalah orang yang cedera buat duduk di posisi yang nyaman dan menekuk sikunya sedikit sampai membentuk sudut antara 45 dan 90.
3. Periksa Denyut Nadinya
Memeriksa denyut nadi merupakan langkah yang baik buat mengetahui seberapa baik sirkulasi darahnya. Bila sirkulasinya buruk, maka Anda akan mengetahui jika perban perlu dibalutkan sedikit longgar. Balut seluruh lengan. Balut sampai mencapai lengan orang tersebut dengan membalutkan perban dalam gerakan melingkar. Setiap lapisan perban harus menutupi sepertiga sampai dua pertiga lapisan sebelumnya buat memastikan perban tidak bergeser. Anda harus membalut otot bisep sampai perban menutupi 7,5 cm bagian di atas siku.
Itulah penjelasan mengenai cara membalut luka yang baik buat langkah pertama mengatasi luka ringan yang perlu kalian terapkan, semoga bermanfaat.